Tips Melatih Mental Murai Batu Anakan

Melatih mental murai batu muda

Melatih mental murai batu muda

Tips melatih mental murai batu anakan – Banyak cara penghobi dalam mengisi perbendaharaan suara murai batu muda selain diperdengarkan dengan berbagai ragam burung burung kecil dapat juga dengan menggunakan perangkat elektronik yang tentu saja sudah sangat mudah di dapatkan.

Selain sebagai masteran suara, burung burung kecil type fighter seperti Ciblek dan berbagai ragam jenis dari Flycatcher (Tledekan, Sulingan laut, Selendang Biru, Cingcoang dsb) dapat juga kita manfaatkan untuk melatih mental murai batu muda sebelum di turunkan ke latihan bersama ataupun lombaburung berkicau.

Murai batu muda apalagi yang baru saja lepas dari trotol biasanya sedang dalam puncak metabolisme yang bagus, ditandai dengan usai mabung pertama burung menjadi gacor, pemurai batuerani (fight), bahkan cenderung temperamen. Waktu seperti inilah biasanya sang pemilik burung tersebut ingin segera melihat performa dari burung tersebut dengan cara memurai batuawanya ke tempat tempat latber yang sudah barang tentu disana beraneka ragam usia murai batu bercampur baur menjadi satu.

Tentu saja banyak murai batu muda yang sudah berani melawan dengan murai batu dewasa, namun dikhawatirkan Bila mental murai muda tersebut drop (karena ada murai batu dewasa yang lebih mapan) butuh waktu yang lama untuk memperbaikinya.

Dari kasus diatas, lebih bijaksana bila kita melatih terlebih dahulu mental murai batu muda dengan memanfaatkan burung burung kecil type fighter (Ciblek, tledekan, dsb yang sudah gacor).

Tips melatih mental murai batu anakan:

  • Cobalah sesekali di gantung berdekatan dan durasi waktu yang kita atur secara bertahap, dipantau dan dilihat perkembangandari murai batu yang kita latih setiap harinya.
  • Metode pelatihan mental dengan burung burung kecil ini diharapkan murai batu akan semakin menguasai daerah teritorialnya dan semakin mapan perilaku dan keagresifitasannya.
  • Idealnya pelatihan ini selesai setelah murai batu memasuki masa mabung kedua (Lama sekali waktunya??, yah begitulah resiko yang harus kita jalani).
  • Setelah murai batu muda memasuki masa mabung kedua perbanyaklah perbendaharaan suaranya dengan cara rajin memaster dengan ragam suara burung lain.
  • Waktu selesai dari mabung kedua, barulah kita coba untuk melatih murai batu tersebut ke ajang latber kecil-kecilan dengan perlahan dan gantung di pinggir terlebih dahulu.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *