Kelinci Anggora, dikenal dengan bulu panjang dan lembutnya, merupakan salah satu ras kelinci domestik tertua yang berasal dari Ankara (sebelumnya Angora), Turki . Mereka populer sebagai hewan peliharaan dan penghasil wol berkualitas tinggi. Berikut informasi lengkap tentang jenis, perawatan, dan karakteristiknya:
—
1. Asal dan Sejarah
– Asal Usul: Dibudidayakan pertama kali di Turki pada abad ke-18 untuk diambil wolnya, kemudian menyebar ke Prancis dan Eropa pada abad ke-19 .
– Perkembangan: Saat ini terdapat 11 jenis kelinci Anggora, tetapi hanya 4 yang diakui oleh American Rabbit Breeders Association (ARBA): Inggris, Prancis, Giant, dan Satin .
—
2. Jenis-Jenis Utama
| Jenis | Ciri Khas | Bobot Dewasa |
|———————|——————————————————————————-|——————|
| Anggora Inggris | Bulu tebal menutupi wajah dan telinga, sifat jinak, perawatan intensif. | 2–4 kg |
| Anggora Prancis | Bulu dominan di dada dan kaki belakang, cocok untuk pemula. | 3–5.5 kg |
| Anggora Giant | Ukuran terbesar, bulu putih (REW), penghasil wol terbanyak. | 4–6 kg |
| Anggora Satin | Bulu berkilau, hasil persilangan dengan kelinci Satin, mudah dipintal. | 3–4.5 kg |
—
3. Karakteristik Fisik dan Temperamen
– Bulu: Panjang (hingga beberapa inci), lembut, dan terus tumbuh. Warna bervariasi: putih, hitam, coklat, abu-abu, atau kombinasi .
– Sifat: Ramah, tenang, dan cerdas. Cocok untuk keluarga dengan anak usia tua atau pemilik berpengalaman .
– Usia Hidup: 7–12 tahun dengan perawatan optimal .
—
4. Perawatan Esensial
– Grooming:
– Sisir harian untuk hindari kusut dan hairball .
– Pencukuran setiap 3–4 bulan saat molting .
– Makanan:
– 80% hay (Timothy/rumput padang), sayuran hijau (kangkung, parsley), dan pelet rendah protein .
– Hindari sayuran segar berair berlebihan untuk cegah diare .
– Kandang:
– Ukuran minimal 24 kaki persegi, alas solid (hindari kayu cedar), dan area bermain aman .
—
5. Kesehatan dan Risiko
– Wool Block: Gangguan pencernaan akibat tertelannya bulu. Cegah dengan asupan serat tinggi .
– Heat Stress: Rentan kepanasan karena bulu tebal. Pastikan ventilasi baik dan suhu 15–21°C .
– Pemeriksaan Rutin: Cek gigi (tumbuh terus) dan parasit (kutu/tungau) .
—
6. Harga di Indonesia
– Anakan: Rp25.000–Rp50.000
– Dewasa: Rp250.000–Rp500.000
– Produktif (sepasang): Rp500.000–Rp600.000
—
7. Rekomendasi untuk Pemilik
– Pemula: Pilih jenis Prancis atau Satin yang perawatannya lebih mudah .
– Adopsi: Prioritaskan peternak langsung untuk kesehatan dan harga lebih baik .
– Sosialisasi: Perkenalkan dengan hewan lain secara bertahap dan diawasi .
—
Catatan: Kelinci Anggora membutuhkan komitmen tinggi dalam perawatan bulu. Jika tidak siap untuk grooming harian, pertimbangkan ras kelinci lain yang lebih rendah perawatannya.